Pelatihan Pemasaran Digital: Strategi Meningkatkan Kunjungan Wisata di Desa Wisata

Pelatihan Pemasaran Digital: Strategi Meningkatkan Kunjungan Wisata di Desa Wisata

Dinas Pariwisata Kota Denpasar kembali menggelar pelatihan yang ditujukan bagi pengelola desa wisata maupun Kelompok Sadar WIsata (Pokdarwis) di Kota Denpasar. Kali ini pelatihan digelar dengan fokus “Pemasaran Digital” dan dihadiri oleh 40 peserta dari berbagai pengelola desa wisata dan anggota pokdarwis. Pelatihan berlangsung selama tiga hari dari tanggal 20 - 23 Agustus 2024 dan bertempat di dua lokasi, yaitu City of Aventus Hotel Teuku Umar dan The Amora Kintamani.

Wali Kota Denpasar, Bapak I G.N. Jaya Negara, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Bidang Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Bapak I Gusti Ngurah Gede Suyasa, SE., M. Si menyatakan bahwa kemajuan teknologi telah menjadikan pemasaran digital sebagai kebutuhan yang mendesak dalam bidang pariwisata yang semakin kompetitif. 

"Pemasaran digital menawarkan fleksibilitas dan kecepatan yang tidak dimiliki oleh metode pemasaran konvensional, sehingga akan sangat membantu dalam memasarkan destinasi dan daya tarik wisata," ujarnya. Beliau juga menekankan pentingnya pemasaran digital tidak hanya dalam memanfaatkan teknologi, tetapi juga dalam menjangkau lebih banyak khalayak, membangun brand yang kuat, dan meningkatkan daya saing usaha lokal. 

"Dengan keterampilan dan pengetahuan yang akan diperoleh dari pelatihan ini, saya yakin kita dapat menghadapi tantangan yang ada dan memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh dunia digital," tambah Ngurah. Ia berharap para peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan penuh semangat dan menerapkan ilmu yang diperoleh untuk kemajuan bersama.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Ibu Ni Luh Putu Riyastiti, S.S., M.Par. dalam sambutannya yang dibacakan oleh Ibu Dewi Dyana Putra, Ah. Par, juga menyoroti potensi besar yang dimiliki oleh desa wisata di Denpasar. "Desa wisata di Kota Denpasar dengan potensi alam dan budayanya yang kaya, memiliki peluang besar untuk menarik wisatawan domestik maupun mancanegara. Namun, masih banyak pengelola desa wisata maupun Pokdarwis yang belum memaksimalkan pemanfaatan pemasaran digital melalui media sosial," tuturnya. Ia berharap pelatihan ini dapat membantu pengelola desa wisata meningkatkan kemampuan mereka dalam menghasilkan promosi yang menarik, sehingga dapat meningkatkan daya saing desa wisata di mata wisatawan.


Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi, dan kompetensi pengelola destinasi dan daya tarik wisata agar lebih mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pemasaran pariwisata. Para peserta akan mempelajari dasar-dasar kepariwisataan, pengembangan pemasaran digital, fotografi dan videografi, serta cara membuat narasi efektif dalam pemasaran digital.
Narasumber dalam pelatihan pemasaran digital ini memberikan materi yang relevan untuk pengembangan kepariwisataan di Denpasar. Berikut adalah daftar materi yang dibawakan oleh masing-masing narasumber:


Ni Ketut Trisna Aryani, SE. M. Si, Kepala Bidang Pemasaran, Dinas Pariwisata Kota Denpasar, membawakan materi mengenai Kebijakan dan Program Pembangunan Kepariwisataan Daerah untuk Pemasaran Pariwisata Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Materi ini menyoroti bagaimana pemerintah daerah mengintegrasikan teknologi informasi dalam strategi pemasaran pariwisata guna meningkatkan daya saing destinasi wisata di Denpasar.

Made Irma Dwi Putranti, S.E., M.T., Dosen Primakara University, memberikan wawasan tentang Pemasaran Digital dalam Memajukan Pariwisata Berdaya Saing. Beliau menekankan pentingnya penggunaan platform digital untuk menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan daya tarik wisata melalui strategi pemasaran yang efektif.


Yoki Chandra Imamica, S.I.Kom., Dosen Primakara University, membawakan materi tentang Tahapan Pengembangan Pemasaran Digital. Ia menjelaskan proses dan strategi yang harus diikuti oleh pengelola wisata untuk mengembangkan kampanye pemasaran digital yang sukses, mulai dari perencanaan hingga evaluasi.


I Gede Bayu Kurnia Raharja, S.KM., Dosen Primakara University, fokus pada Fotografi untuk Promosi Digital. Dalam materinya, ia membahas teknik-teknik fotografi yang efektif untuk menghasilkan visual yang menarik dan mampu meningkatkan daya tarik promosi digital destinasi wisata.

I Made Dwi Hita Darmawan, S.Ak., M.Sc., Dosen Primakara University, memberikan materi tentang Bahasa/Narasi Promosi yang Efektif dalam Promosi Digital. Beliau menekankan pentingnya bahasa yang digunakan dalam narasi promosi agar dapat menarik perhatian audiens dan menyampaikan pesan secara jelas dan persuasif.


Putu Riyanta Martawan, Manager Operasional The Amoura Kintamani, membagikan pengalamannya tentang Pemasaran Digital dalam Pariwisata. Ia menjelaskan bagaimana penerapan strategi pemasaran digital dapat mengoptimalkan promosi destinasi wisata dan mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan.


Dengan materi-materi yang disampaikan oleh para narasumber ini, diharapkan peserta pelatihan dapat memperoleh pengetahuan yang mendalam tentang pemasaran digital dan mampu menerapkannya untuk meningkatkan promosi dan daya tarik destinasi wisata di Denpasar.

NPRG

Tags